Perayaan Ekaristi 40 Tahun Rama Andreas Suhana Nitiprawira, CSsR.
Sendang
Maria Ratu Perdamaian Jatiningsih, Senin 17 Juni 2024, pukul 16.00, dipadati
oleh umat yang merayakan 40 tahun
membiara Rama Andreas Suhana Nitiprawira, CSsR. Umat datang dari berbagai
tempat, khususnya dari wilayah sekitar Sendang Jatiningsih dan Paroki St.Petrus
dan Paulus Klepu, karena Rama Andre memang berasal dari Puluhan yang lokasinya
dekat dengan Jatiningsih. Misa Konselebrasi dengan Rama Dr, Mateus Mali, CSsr,
Rama St.Istata Raharja, Pr, Rama Tribowo Saksono, OSC, Rama Wartaya Winagun,
SJ, Rama Suryasdi Prayitno, SJ dan sejumlah lainnya sebanyak 13 Rama.
Anak kedua
ðaŕi pasangan Yòhanes Djemangin dan Monica Saikem yang lahir pada 2 Mei 1958 di
dusun Puluhan. Setelah mengikuti kursus magang baptis dari ɓapak FX Adi
Sumarto, pada 27 April 1970 menerima
Sakramen pembaptisan dari Rama HAM Taks SJ di ĝereĵa St Petrus Paulus
Klepu Pada 9 Mei 1970 di tempat yang
sama menerima Sakramen Krisma darr Rama Orie SJ selaku VikJen Keuskupan Agung Semarang.
Suhana
menyelesaikan pendidikan dasar dan menengahnyanya di SDK Ngapak I Pakeran dan
SMPK Klepu kemudian melanjutkan di STM Negeri Jetis Yogyakarta tamat tahun 1977.
Pendidikan tinggi sempat dikecapnya di ATNAS Kotabaru Yogyakarta tapi tidak
tamat. Sempat juga bekerja di Biro Teknik Cemerlang sebuah perusahaan
perlistrikan milik bruðer Charitas tapi
mengundurkan diri karena memilih mencari jatidiri yang semakin ĵauh dari Tuhan.
Syukurlah
Rama Pranatawijaya, SJ sebagai perpanjangan tangañ-Nƴa menemukan dan menariknya
dari pusaran hidup gelapnya biar tidak sekti tetapi dekat dengan Tuhan ðemikian
tuturnya yang jujur,
Menjadi
rama tidak pernah terbayang apa lagi cita-citanya semua disadari melulu karya
dan kehendak-Nya. Kesalahpahaman Rama Willy Wagener CSsR pada
1980 telah membawa Rama Andre ke bumi Merapu karang sabana lapangan pacuan kuda Sandle Wood di pulau Sumba. Sebagai
calon Imam dan Imam yang dipercaya di rumah pembinaan çalon imam baik di
tingkat Seminari Menengah sampai Seminar Tinggi.
Rama Andreas Suhana Nitiprawira, CSsR, 40 tahun membiara
Rama
Andre banyak berkarya untuk Paroki Klepu meskipun secara khusus hidupnya
diabdikan untuk Komunitas Redemptoris (CSsR). Beliau yang membidani lahirnya
Gumathok (Paguyuban Umat Katolik Asal Klepu) yang mempunyai kontribusi banyak
saat Paroki Klepu membangun pastoran, gereja, Sendang Jatiningsih dan pengisian
perabotnya. Gumathok memiliki kepengurusan yang di dalam dan umat Klepu
diaspora (yang tersebar). Pada saat misa 40 tahun rama Andre membiara,
diserahkan juga dari Gumathok. Untuk membantu Pendidikan frater-frater CSsR
sebesar Rp 40.450.000,--; untuk membantu membeli kursi Panjang Gereja Klepu Rp
61.500.000,-- dan untuk membantu pelunasan tanah Gereja Gatak Rp 19.700.000,--.Uang
tersebut diserahkan secara simbolik oleh Ketua Gumathok G.Aryadi, SH, MH kepada
Rama Mateus Mali, CSsR, untuk Gereja Gatak diterima oleh Amir Dwijosuryanto,
dan untuk kursi diserahkan kepada Mikael Sariyanto,
Perayaan
Ekaristi didukung oleh petugas koor dari Pingitan dan karawitan dari SD
Kanisius Ngapak II, Pro Diakon, petugas persembahan teman-teman Rama Andre
waktu SMP, tata laksana, keamanan, petugas parkir dan lainnya. Disediakan juga
buku kenangan dan kaos dengan mengganti ongkos cetak dan harga kaos 100K.
Posting Komentar untuk "40 Tahun Membiara Rama Andreas Suhana Nitiprawira, CSsR"